Harlah ke-101 Nahdlatul Ulama Minggu, 28 Januari 2024, Ini Tema dan Acara Puncaknya

Peringatan Hari Lahir (Harlah) ke 101 Nahdlatul Ulama (NU) berlangsung pada 28 Januari 2024. Dikutip dari laman resmi NU, berdasarkan Rapat Harian Syuriyah dan Tanfidziyah PBNU, peringatan Harlah ke 101 NU bertepatan dengan tanggal 16 Rajab 1445 H atau 28 Januari 2024. Adapun tema peringatan Harlah Ke 101 NU adalah

Makna dipilihnya tema ini adalah untuk menekankan pentingnya memanfaatkan momentum peringatan Harlah Ke 101 untuk memacu kinerja organisasi Nahdlatul Ulama. Untuk menyambut Harlah ke 101 Nahdlatul Ulama, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menggelar sejumlah acara yang berpusat di Yogyakarta mulai tanggal 28 31 Januari 2024. 1. Istighatsah di Pondok Pesantren Sunan Pandanaran, Bantul, Yogyakarta pada Minggu (28/1/2024).

2. Halaqah Nasional Strategi Peradaban Nahdlatul Ulama. Kegiatan ini akan digelar di Pondok Pesantren Al Munawwir, Krapyak, Yogyakarta, pada Senin (29/1/2024). 3. Konferensi Besar (Konbes) NU di Hotel Melia Purosani, Yogyakarta, pada Selasa (30/1/2024). Kunci Jawaban IPA Kelas 9 SMP Halaman 47 Kurikulum 2013: Uji Kompetensi

Bansos BPNT Mulai Digelontorkan di Kota Tasikmalaya, Ini Persyaratan, Cara Daftar dan Cek Penerima Ketua MRPS Damianus Katayu: Berikan Kesempatan kepada Caleg Orang Papua Duduk di Parlemen Calon Pemenang Pilpres 2024 Mulai Terlihat Jelang Pencoblosan, 6 Hasil Survei Elektabilitas Terbaru Halaman 4

Capres Berebutan Datang di Sulawesi Utara, Pengamat: Mereka Ingin Mencari Kemenangan Sempurna 4. Puncak Harlah ke 101 NU akan digelar di Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Yogyakarta pada Rabu (31/1/2024). Pada Puncak Harlah ke 101 NU di UNU Yogyakarta ini, ada tujuh rangkaian kegiatan sebagai berikut:

Kegiatan ini akan dihadiri Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo bersama sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju, Sultan Hamengkubuwono X, Menteri Energi dan Infrastruktur Uni Emirat Arab Sheikh Suhail Mohammed Al Mazroei, duta besar dari beberapa negara, serta tamu tamu kehormatan lainnya. Logo Harlah Ke 101 NU memuat grafis angka "101" yang terdiri dari 4 baris berwarna hijau. Adapun desainnya menyerupai lafadz "Allah" dalam huruf hijaiyah lengkap dengan pita emas yang berada di bawahnya.

Di bagian atas logo, terdapat lambang Nahdlatul Ulama, dan di bagian terbawah memuat tema "Memacu Kinerja, Mengawal Kemenangan Indonesia". Garis berbaris melambangkan pengawalan, kedisiplinan, kerja sama, dan kesatuan dalam setiap langkahnya mengawal kemenangan bangsa. Sementara itu, garis berbaris berjumlah empat tersebut melambangkan 4 pilar kebangsaan yakni Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI.

Lalu, baris sejajar melambangkan Habluminannas, ukhuwah atau persaudaraan. Makna logo yang menyerupai lafadz "Allah" tersebut, melambangkan Habluminallah yang berarti bahwa setiap napas gerakan selalu bernilai ibadah dan menjadi misi kehidupan manusia. Kemudian, pemilihan warna hijau bermakna sebagai lambang kesuburan dan kedamaian.

Warna emas pada pita yang memuat "16 Rajab 1344 1445 H" memiliki makna sebagai lambang kemuliaan dan kedigdayaan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *